a a a a a
LogoNews & Events <b><p style="color:#003366;">BAGAIMANA CCTV DAN AI BERPERAN DALAM KEAMANAN DATA CENTER</p></b> ~blog/2023/11/2/xxx75

News & Events

<b><p style="color:#003366;">BAGAIMANA CCTV DAN AI BERPERAN DALAM KEAMANAN DATA CENTER</p></b>

BAGAIMANA CCTV DAN AI BERPERAN DALAM KEAMANAN DATA CENTER

Data Center adalah sasaran dari berbagai jenis ancaman. Keamanan, di kemudian hari, telah menjadi sebuah elemen kritikal dalam kegiatan operasi di Data Center. Dalam kasus ini, CCTV dan AI dapat memainkan peran penting.

Data Center adalah tempat bagi informasi penting dan sensitive berada. Oleh karena itu, data ini menghadapi ancaman baik secara fisik maupun dunia virtual.

“Data Center, berdasarkan fungsinya, sepantasnya merupakan hal sensitif. Ancaman fisik utama bagi Data Center saat ini dapat datang dari pihak luar yang masuk ke area sensitif, sehingga sangat penting untuk memiliki sistem keamanan yang sesuai untuk melacak dan meng-otorisasi orang-orang dari agen layanan pihak ketiga. Ancaman yang lebih kompleks lainnya berasal dari serangan siber," kata Abhishek Ghosh, Senior Manager untuk Marketing and Communications, Asia Selatan dan ANZ, di JCI Security Products.

CCTV

Memang, untuk mengatasi ancaman fisik terhadap Data Center, sistem keamanan sangat dibutuhkan. Solusi perlindungan perimeter berfungsi sebagai pertahanan pertama untuk Data Center. Selain itu, CCTV juga memainkan peran penting dalam keamanan Data Center.

"Sangat penting untuk memiliki sistem keamanan CCTV yang mutakhir, idealnya dengan kecerdasan terdistribusi, video analitik berbasis edge, sistem pemantauan video berbasis Artificial Intelligence (AI) yang sangat terenkripsi. Ini akan digunakan untuk memantau semua area publik, pintu masuk, ruang server, dan rak-rak," kata Ghosh.

"CCTV adalah kunci dalam mengamankan Data Center dari ancaman internal dan eksternal. Saat ini, kamera-kamera dapat melakukan analisis penting di dalam kamera itu sendiri dan membantu dalam mengambil keputusan yang akurat," kata Anand Chandrashekara, Business Relationship Manager for End User, APAC, di Axis Communications.
Dia menambahkan: "Kemajuan teknologi telah membawa kamera-kamera untuk dilengkapi dengan prosesor ‘High-Performance’ (Berkinerja Tinggi) yang membantu dalam memproses data di perangkat edge dan hanya mentransmisikan metadata. Kamera-kamera telah berkembang dalam beberapa tahun terakhir dan tersedia dalam berbagai bentuk sesuai dengan kebutuhan beragam pelanggan. Mereka juga dapat menghasilkan video berkualitas 4K dan mengonsumsi ruang penyimpanan yang lebih sedikit. Hal ini memungkinkan video berkualitas tinggi dan jelas untuk diputar kembali dan dapat menjadi bukti forensik."

Jenis Kamera yang Digunakan

Kamera-kamera CCTV memang menjadi inti dari pemantauan video di Data Center.

"Kamera-kamera CCTV dapat digunakan untuk pemantauan dalam ruangan dan luar ruangan serta bisa menjadi pemberi akses untuk kendaraan dan personel yang diotorisasi. Mereka dapat ditempatkan di tempat yang terlihat atau rahasia. Selain itu, kamera-kamera ini melengkapi solusi seperti teknologi radar dan kemampuannya untuk mengurangi titik buta dan pemberitahuan deteksi palsu," kata Chandrashekara. "Intrusi adalah salah satu ancaman utama saat ini, dan di beberapa Data Center, mereka memiliki perimeter yang luas di lokasi tersebut. Hal ini dapat diatasi dengan menggunakan CCTV di sepanjang perimeter, penggunaan teknologi radar, dan solusi audio untuk mencegah intrusi."

Untuk area tertentu di Data Center, mungkin diperlukan cakupan area yang luas. Di sinilah kamera panoramic dapat menjadi sangat berguna.

"Tentu saja, kamera IP dengan resolusi minimum 2K akan dibutuhkan. Bergantung pada penilaian risiko pelanggan, kamera-kamera dapat tersebar di lorong-lorong dan area umum. Dalam kasus-kasus tersebut, kita dapat menggabungkan beberapa kamera 360 derajat dengan kamera biasa untuk meningkatkan cakupan," kata Patrick Lim, Director of Group Strategy di Ademco Security Group.

"Salah satu perhatian praktis adalah bahwa pekerjaan perawatan dan pemeliharaan bisa menjadi sangat sering, dan memiliki cakupan yang sebanyak mungkin untuk dapat mendorong etika kerja yang bertanggung jawab dan memiliki akuntabilitas, dan tentu saja penyelidikan lebih mudah dengan adanya rekaman video."

Juga disarankan untuk mengintegrasikan data sistem keamanan lainnya dengan video, idealnya pada platform VMS.

"Pada awalnya, diperlukan solusi keamanan yang kuat, sangat terenkripsi, dan sepenuhnya terintegrasi antara akses kontrol, CCTV, dan dalam beberapa kasus, deteksi alarm intrusi harus ada di tempat untuk melindungi Data Center, idealnya pada sebuah lapisan perintah (command layer) Video Management System (Sistem Manajemen Video / VMS). Ini tidak hanya akan membantu melacak semua titik masuk dan keluar, tetapi juga akan membantu dalam pelacakan dan identifikasi personel melalui analitik video," kata Ghosh.

Artificial Intelligence (AI)

alt text
Berbicara tentang video analitik, sistem ini juga makin sering digunakan di Data Center. Banyak sekali fitur Video analitik yang didasarkan pada AI.

“Kamera-kamera kualitas tinggi adalah keharusan absolut di dalam Data Center, tetapi lebih dari itu, video analitik sekarang merupakan elemen penting dalam peng-aplikasian keamanan. Konsep produk dan sistem digital inovatif berpusat pada analitik video cerdas serta input sensor yang memungkinkan koordinasi fungsionalitas sistem terbaik dengan kebutuhan operator. Hal ini menjadi semakin penting untuk wilayah yang luas dan kompleks dengan kebutuhan keamanan yang beragam," kata Martin Hogberg, Senior Solutions Architect di Siemens.

Secara khusus, kecerdasan buatan (AI) dapat bekerja dengan CCTV untuk mengolah data video, membantu operator mencapai efisiensi dalam manajemen dan operasi yang lebih baik.
Pada masa lalu, industri keamanan sangat bergantung pada personel untuk mengidentifikasi dan mengisolasi insiden setelah insiden tersebut terjadi. Pabrik dan pengembang aplikasi sekarang sedang berinvestasi untuk menjadikan proses tersebut lebih proaktif dan membantu pengambilan keputusan secara real-time," kata Chandrashekara.

“Produsen-produsen berkualitas sedang melatih perangkat keras mereka untuk membuat penawaran mereka lebih intuitif dan real-time. Mengadopsi AI sebagai teknologi oleh produsen-produsen ini adalah perkembangan alami yang disambut baik oleh industri dan pelanggan," tambahnya. "Data Center tidak kebal dari insiden. Pelanggan menyambut baik bantuan real-time bagi para pengambil keputusan, dan mereka berharap terjadi kemajuan teknologi dalam hal intrusi, akses tidak sah, dan insiden."

Sumber: Asmag.com
News & Events <b><p style="color:#003366;">BAGAIMANA CCTV DAN AI BERPERAN DALAM KEAMANAN DATA CENTER</p></b>
Reviews System WIDGET PACK

Latest News & Events

bp stylecolor003366 Fail Safe atau Fail Secure  Mengapa Anda Harus Mengetahui Perbedaannya p b

‘Fail Safe’ atau ‘Fail Secure’ : Mengapa Anda Harus Mengetahui Perbedaannya?

‘‘Fail Safe’’ dan ‘‘Fail Secure’’ adalah istilah umum dalam akses kontrol yang penting untuk dipahami guna menjaga keselamatan orang dan keamanan aset. Artikel ini akan membahas...
b p stylecolor003366Bagaimana cara membandingkan berbagai kredensial akses kontrol Proximity Mifare Smartcard dan kredensial seluler  pb

Bagaimana cara membandingkan berbagai kredensial akses kontrol (Proximity, Mifare, Smartcard, dan kredensial seluler) ?

Tentu saja, sistem akses kontrol mengandung dua elemen perangkat keras inti, yaitu perangkat reader (perangkat pembaca) dan kredensial...
p stylecolor003366Keamanan Area Konstruksi Panduan Lengkap dan Komprehensif p

Keamanan Area Konstruksi: Panduan Lengkap dan Komprehensif

Keamanan sangat penting di lokasi konstruksi. Sistem keamanan seperti akses kontrol dan pengawasan video dapat membantu melindungi pekerja dan aset di lokasi konstruksi dari berbagai ...